Gambar

Pura-Pura Buta? Haji Nur Berkuasa, Polres Bitung Diduga Dibius Uang Solar Ilegal PT.SKS dan PT.SKL Bebas Beroprasi

  • Bagikan
banner 468x60

BITUNG, JURNALHIMPASUS.COM — Aroma busuk penyelewengan BBM bersubsidi jenis solar kembali menyengat hidung warga Bitung. Praktik kotor penimbunan dan distribusi ilegal solar subsidi diduga makin menggurita, namun ironisnya, Polres Bitung justru seolah-olah memilih menjadi tunarungu dan buta terhadap jeritan masyarakat.

Padahal, di jalan-jalan utama Kota Bitung, aksi mafia solar berlangsung terang-terangan. Terpantau Tangki BBM Berlebel PT.SKL dan PT.SKS beraktivitas leluasa pada Kamis, (03/07/2025). Nama Hj. Nur kembali disebut-sebut sebagai aktor utama, sosok yang selama ini diduga menjadi dalang di balik bebasnya dua unit mobil tangki berisi solar subsidi berkeliaran tanpa hambatan. Kegiatan haram ini disebut-sebut sudah berlangsung bertahun-tahun, merugikan negara hingga miliaran rupiah setiap tahunnya.

Lalu, di mana Polres Bitung? Apakah institusi yang seharusnya menjadi garda terdepan penegakan hukum ini sedang tertidur? Atau malah sengaja tutup mata demi kenyamanan segelintir elite?

Aktivis muda Bitung, Ilham, angkat bicara dengan nada keras. Ia menyebut Polres Bitung tidak menunjukkan keberpihakan kepada rakyat dan negara dalam memberantas praktik mafia solar yang semakin tak tahu malu.

“Kami minta Polres Bitung jangan hanya jadi penonton! Tangkap dan adili mafia solar yang selama ini dibiarkan bebas berkeliaran. Bila tidak ada tindakan tegas, kami akan layangkan laporan resmi ke Kapolda Sulut, BPH Migas, dan Kementerian BUMN lengkap dengan bukti-bukti yang kami miliki,” tegas Ilham.

Ilham juga menyayangkan lemahnya penindakan yang justru membuat para mafia merasa kebal hukum. “Kalau sudah sering dilaporkan tapi tetap dibiarkan, patut dicurigai ada pembiaran terstruktur. Jangan-jangan bukan tidak tahu, tapi memang pura-pura tidak tahu,” tambahnya tajam.

Fenomena ini menunjukkan bahwa perang terhadap mafia energi di daerah seperti hanya slogan kosong belaka. Di saat Presiden dan Menteri BUMN berteriak soal penindakan mafia BBM, justru di Bitung, para mafia bebas berjoget di atas hukum yang lumpuh. (Aldi)

HIMPASUS
banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *